Jin adalah salah satu jenis
makhluk Allah Subhanahu wa Ta’ala yang memiliki sifat fisik tertentu,
berbeda dengan jenis manusia atau malaikat. Jin diciptakan dari bahan dasar
api, Setan adalah sifat untuk menyebut
setiap makhluk yang jahat, membangkang, tidak taat, suka membelot, suka
maksiat, suka melawan aturan, atau semacamnya.
Allah menjadikan setan dari jenis
manusia, seperti halnya setan dari jenis jin, dan hanyalah setiap yang durhaka
disebut setan, karena akhlak dan perbuatannya menyelisihi akhlak dan perbuatan
makhluk yang sejenisnya, dan karena jauhnya dari kebaikan.
Seperti yang kita ketahui setan
selalu menggoda dan merayu manusia bahkan setan bisa membuat manusia takut
kepadanya, namun tahukah anda bahwa ada manusia yang paling ditakuti para setan
bahkan jika setan bertemu dengan manusia tersebut setan akan lari
terbirt-birit. lalu siapa manusia yang paling ditakuti setan.
Umar Bin Khatab
Ketika memimpin islam ia
merupakan pemimpin yang berani menunjukkan ajaran islam di Mekah. Sebelum masuk
islam dan menjadi sahabat nabi Muhammad shallallahu alaihi wa
sallam Umar merupakan orang yang sangat keras dalam menentang
islam bahkan ia sering berbuat kasar kepada kaum muslim saat itu.
Umar juga pernah berkata bahwa ia
tidak akan pernah masuk islam sampai ada keledainya dulu yang masuk islam namun
Allah Subhanahuwata’ala sungguh maha besar Allah bisa meluluhkan hati
Umar Bin Khattab yang keras untuk masuk islam. Setelah keislaman umar
kemuliaan dan kekuatan islam semakin bertambah.
lalu benarkah Umar Bin Khattab
sangat ditakuti setan?
Ternyata setan pernah berbicara
kepada Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam “Demi
Allah Subhanahuwata’ala setiap kali saya bertemu dengan Umar, SAya
akan lari darinya” hal ini sesuai dengan hadits Nabi yang berbunyi :
“Wahai Ibnul Khattab, Demi Dzat
yang jiwaku berada di tangan-Nya. tidaklah setan bertemu denganmu di suatu
jalan melainkan ia akan mengambil jalan yang lain dari jalanmu” [HR. Bukhari]
Dari hadits di atas, jelaslah
syaitan dan sekutunya akan menghindar apabila bertemu dengan Sayyidina Umar
Radhiyallahu ‘anhu. (AN)
Sumber : inionline.id
0 komentar:
Post a Comment